Wasir pada lansia (lanjut usia) sebenarnya bukan lagi hal yang langka. Seiring bertambahnya usia, mereka mungkin menghadapi berbagai tantangan kesehatan. Salah satu masalah umum yang menyerang orang lanjut usia adalah wasir. Dikenal juga dengan sebutan ambeien, merupakan pembengkakan pembuluh darah di rektum dan anus yang dapat menyebabkan rasa tidak nyaman dan nyeri.
Penyebab Wasir Pada Lansia
- Melemahnya Jaringan Ikat : Seiring bertambahnya usia, jaringan ikat yang menopang pembuluh darah pada rektum dan anus mungkin melemah. Pelemahan ini bisa membuat pembuluh darah vena lebih rentan mengalami pembengkakan dan peradangan.
- Gaya Hidup Sedentary dan Kurangnya Aktivitas Fisik : Salah satu penyebab utama wasir pada lansia adalah gaya hidup yang tidak banyak bergerak. Kurangnya aktivitas fisik dapat menyebabkan sirkulasi darah menjadi buruk sehingga menyebabkan pembengkakan pembuluh darah di sekitar rektum dan anus.
- Mengejan Saat Buang Air Besar : Sembelit kronis sering terjadi pada orang lanjut usia. Mengejan saat buang air besar dapat memberikan tekanan pada pembuluh darah di daerah anus, sehingga menyebabkan wasir.
Baca Juga: Benarkah Penyakit Hemoroid Hanya Terjadi Pada Lansia?
Risiko Wasir pada Lansia
Memahami risiko yang terkait dengan wasir pada lansia sangat penting untuk deteksi dini dan manajemen proaktif.
- Pola Makan dan Hidrasi yang Buruk : Pola makan yang kurang serat dan hidrasi yang tidak memadai dapat menyebabkan sembelit, yang merupakan cikal bakal wasir. Lansia harus fokus pada pola makan seimbang dan tetap terhidrasi dengan cukup untuk mengurangi risiko ini.
- Mengurangi Kapasitas Penyembuhan : Seiring bertambahnya usia, tubuh mereka mungkin mengalami penurunan kapasitas penyembuhan daripada orang yang lebih muda. Hal ini dapat memperpanjang waktu pemulihan ambeien dan meningkatkan kemungkinan komplikasi.
- Dampak terhadap Mobilitas : Ambeien dapat menimbulkan rasa tidak nyaman dan nyeri, terutama saat duduk atau bergerak. Bagi orang lanjut usia yang mungkin sudah mengalami masalah mobilitas atau nyeri sendi. Ketidaknyamanan akibat ambeien dapat semakin memengaruhi kemampuan mereka untuk melakukan aktivitas sehari-hari.
- Kualitas Hidup : Wasir kronis dapat mempengaruhi kualitas hidup orang lanjut usia secara signifikan. Hal ini bisa sangat menantang karena mereka mungkin sudah menghadapi masalah kesehatan lain yang berkaitan dengan usia. Selain itu, mungkin lebih sulit untuk mengatasi gejala tambahan.
- Tantangan Manajemen Medis : Orang lanjut usia mungkin menghadapi tantangan dalam menangani wasir secara efektif karena kondisi kesehatan lain yang mungkin mereka alami, seperti penyakit kardiovaskular atau diabetes. Mereka mungkin perlu berhati-hati mengenai obat yang mereka gunakan untuk pengobatan wasir dan berkonsultasi dengan penyedia layanan kesehatan untuk memastikan obat tersebut aman dan tepat.
Pilihan Pengobatan untuk Lansia dengan Wasir
Pengobatan yang efektif untuk wasir pada orang lanjut usia melibatkan kombinasi perubahan gaya hidup, pengobatan topikal, dan, dalam beberapa kasus, prosedur medis.
Modifikasi gaya hidup, mendorong lansia untuk menerapkan gaya hidup yang lebih aktif dan memasukkan makanan kaya serat ke dalam makanan mereka dapat meringankan gejala wasir secara signifikan. Olahraga teratur dan diet tinggi serat mendorong buang air besar secara teratur dan mengurangi risiko sembelit.
Selain itu, pilihan pengobatan lainnya adalah dengan menggunakan obat-obatan sesuai dengan anjuran dokter. Oleh sebab itu, sebaiknya melakukan konsultasi lebih dulu dengan dokter, menghindari risiko penggunaan obat yang tidak tepat.
Untuk kasus yang parah, prosedur medis seperti menggunakan laser/radiofrekuensi/wellc mungkin diperlukan. Bertujuan untuk menghilangkan atau mengecilkan wasir, sehingga memberikan bantuan jangka panjang.
Pencegahan Ambeien pada Orang Dewasa Lanjut Usia
Mencegah wasir pada lansia melibatkan kombinasi penyesuaian gaya hidup dan tindakan kesehatan proaktif, seperti:
- Hidrasi dan Asupan Serat : Memastikan asupan air dan makanan kaya serat yang cukup dapat mencegah sembelit dan melancarkan buang air besar secara teratur, sehingga mengurangi risiko ambeien.
- Aktivitas Fisik Secara Teratur : Mendorong lansia untuk melakukan aktivitas fisik secara teratur dapat meningkatkan sirkulasi darah dan berkontribusi pada kesehatan usus besar secara keseluruhan.
- Pengobatan Sembelit yang Segera : Mengatasi sembelit dengan segera melalui perubahan pola makan atau pengobatan dapat mencegah ketegangan pada pembuluh darah yang menyebabkan wasir.
- Pemeriksaan Kesehatan Secara Teratur : Pemeriksaan kesehatan rutin sangat penting untuk mendeteksi dini segala kondisi mendasar yang dapat menyebabkan wasir. Para lansia harus menjaga komunikasi terbuka dengan penyedia layanan kesehatan mereka tentang perubahan apapun pada kesehatan pencernaan mereka.
Baca Juga: Obat Wasir, Begini Cara Minum Obat Yang Benar
Call Center : Whatsapp