Olahraga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan fisik sampai membantu meningkatkan kualitas hidup seseorang.  Namun, bagi seseorang yang memiliki segudang aktivitas dari pagi hingga sore hari  mungkin tidak memiliki waktu untuk berolahraga.  Sehingga tak sedikit yang akhirnya memilih melakukan olahraga malam hari.

Apakah olahraga malam hari sama baiknya dengan olahrga pagi hari? Sebelumnya, beberapa ahli  tidak merekomendasikan untuk melakukan aktivitas ini. Namun, terdapat sebuah studi baru yang diterbitkan 2018 lalu di Sport Medicine yang menunjukkan bahwa aktivitas ini selama menghindari aktivitas berat setidaknya satu jam sebelum tidur baik-baik saja.

Kelebihan Olahraga Malam Hari

Olahraga Malam Hari dan Kualitas Tidur

Para peneliti mengevaluasi permulaan dan kualitas tidur pada orang dewasa sehat yang melakukan satu sesi olahraga malam dibandingkan dengan orang dewasa serupa yang tidak melakukannya. Mereka menemukan bahwa olahraga malam tidak hanya tidak memengaruhi tidur, tetapi juga membantu orang tertidur lebih cepat dan menghabiskan lebih banyak waktu untuk tidur nyenyak. Namun, mereka yang melakukan latihan intensitas tinggi – seperti latihan interval – kurang dari satu jam sebelum tidur membutuhkan waktu lebih lama untuk tertidur dan memiliki kualitas tidur yang lebih buruk.

Selain melakukan olaharaga malam hari yang ringan untuk mendapatkan tidur yang berkualitas,  Anda bisa  melakukan hal-hal berikut ini:

  • Tetapkan waktu tidur yang teratur dan terapkan rutinitas waktu tidur yang menenangkan.
  • Matikan perangkat yang mengeluarkan cahaya, seperti TV, komputer, dan telepon, setidaknya 15 hingga 30 menit sebelum waktu tidur.
  • Pastikan tempat tidur Anda nyaman dan kamar tidur Anda gelap, tenang, dan sejuk.
  • Jangan tidur siang lama-lama di siang hari. Jika Anda perlu tidur siang, batasi hingga 20 hingga 30 menit di sore hari.
  • Jika Anda tidak bisa tidur setelah 15 hingga 20 menit, pergilah ke ruangan lain. Baca dengan tenang dengan cahaya redup sampai Anda merasa mengantuk.

baca juga: Jenis Olahraga Yang Baik Bagi Penderita Wasir

Olahraga Malam Hari Membentuk Otot

Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Journal of Applied Physiology, Nutrition, and Metabolism, menggabungkan latihan kekuatan dan daya tahan di malam hari dapat menyebabkan peningkatan massa otot yang lebih besar.

Namun ada kekurangannya, para peserta studi hanya melihat hasil ini ketika latihan mereka melebihi 12 minggu, yang berarti konsistensi adalah kuncinya — yang benar tentang melihat keuntungan nyata tidak peduli jam berapa Anda cenderung berolahraga.

Melepas Lelah Dari Hari Yang Melelahkan

Seiring berjalannya hari, pemicu stres harian alami akan berperan dalam suasana hati Anda secara keseluruhan. Saat stres dan kecemasan meningkat sepanjang hari, kemungkinan perasaan seperti itu pada akhirnya akan mendidih. Olahraga adalah cara terbaik untuk melawan efek samping negatif dari stres sehari-hari.

Kekurangan Olahraga Malam Hari

Meski, olahraga malam hari memiliki kelebihannya, namun jika dilakukan secara berlebihan dapat menyebabkan beberapa masalah kesehatan.

Daya tahan tubuh berkurang

Olahraga malam memiliki risiko membuat daya tahan tubuh lemah karena kehilangan banyak energi setelah  beraktivitas seharian. Berkurangnya daya tahan tubuh inilah yang membuat seseorang rentan terhadap penyakit seperti flu atau demam. Agar daya tahan tubuh tak berkurang, cobalah melakukan olahraga yang ringan.

Sistem Pernapasan terganggu

Udara malam mengandung oksigen yang lebih sedikit dibandingkan saat pagi atau sore hari. Sedangkan tubuh memerlukan banyak oksigen saat berolahraga. Itulah  sebabnya saat olahraga malam hari seseorang akan merasa lebih mudah lelah.

baca juga: penuhi kebutuhan air Anda

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Baca Juga

Related Posts

Nyeri Punggung Bawah dan Sembelit

Nyeri punggung bawah dan sembelit, keduanya bisa saling berhubungan. Sembelit, yaitu buang air besar kurang dari tiga kali seminggu, dapat terasa menyakitkan dan dapat memengaruhi

Sembelit dan Sakit Punggung

Sembelit dan sakit punggung terkadang terjadi secara bersamaan atau saat setelah buang air besar. Dalam beberapa kasus, sembelit dapat menyebabkan sakit atau nyeri punggung. Di