Hemoroid penyakit apa? Sebagian besar dari kita pernah mendengar tentang hemoroid, tetapi sebagiannya yang lain mungkin tidak sepenuhnya yakin apa itu hemoroid. bahkan, ada kemungkinan besar Anda pernah atau akan menderita penyakit satu ini.

Bahkan, diperkirakan lebih dari 10 juta orang Amerika menderita penyakit satu ini, namun banyak dari mereka yang menderita dalam diam karena malu. Akibatnya, banyak dari kita masih belum benar-benar memahami sebenarnya hemoroid penyakit apa atau apa penyebabnya. Memahami adalah pintu gerbang untuk menyingkirkan wasir Anda.

Hemoroid Penyakit Apa?

Jadi, hemoroid penyakit apa sih? Hemoroid merupakan istilah medis dari wasir atau ambeien yang sebenarnya sudah cukup umum diketahui masyarakat.

Hemoroid atau wasir adalah kondisi di mana pembuluh darah vena pada anus dan rektum bawah mengalami peradangan atau pembengkakan. Pendarahan saat buang air besar, gatal, dan nyeri rektum merupakan gejala yang paling umum. Wasir terkadang bisa terasa tidak nyaman, tetapi jarang menjadi masalah serius.

Umumnya, Anda dapat mengobatinya dengan perubahan sederhana pada pola makan dan kebiasaan buang air besar. Perubahan ini meliputi makan lebih banyak serat dan tidak mengejan saat buang air besar. Sebagian besar wasir tidak memerlukan pembedahan atau perawatan lain kecuali jika ukurannya sangat besar dan nyeri atau mengeluarkan banyak darah.

Jenis hemoroid

Ada dua jenis utama hemorod—internal dan eksternal. Perbedaan utamanya adalah lokasinya.

  • Internal:  melibatkan pembuluh darah vena di dalam anus. Biasanya tidak terasa sakit, tetapi bisa berdarah saat buang air besar.
  • Eksternal: melibatkan pembuluh darah vena di luar anus. Pembuluh darah vena tersebut dapat terasa gatal atau nyeri dan terkadang dapat pecah dan berdarah. Gumpalan darah dapat terbentuk yang dapat menimbulkan rasa sakit dan tidak nyaman.

Apa Saja Gejalanya?

Gejalanya bisa berbeda-beda, bergantung pada jenis hemoroid yang Anda alami.

Internal

Jika Anda menderita wasir internal, Anda mungkin tidak dapat melihat atau merasakannya. Namun, jika Anda mengalami kesulitan atau mengejan saat buang air besar, Anda mungkin mengalami:

  • Pendarahan, yang mungkin hanya Anda lihat pada tisu atau di toilet
  • Nyeri dan iritasi jika wasir mendorong melalui lubang anus, dikenal sebagai wasir prolaps atau menonjol.
Eksternal

Anda mungkin mengalami:

  • Gatal atau iritasi sekitar anus
  • Rasa sakit atau ketidaknyamanan
  • Pembengkakan sekitar anus
  • Perdarahan

Wasir eksternal terkadang berkembang menjadi wasir trombosis, yang terjadi ketika darah mengumpul dan membentuk gumpalan yang dikenal sebagai trombus. Hal ini dapat menyebabkan:

  • Sakit parah
  • Pembengkakan
  • Peradangan
  • Benjolan keras dekat anus

Apa Penyebabnya?

Tekanan pada pembuluh darah vena di area rektum merupakan penyebab paling umum dari hemoroid. Berikut beberapa hal yang dapat meningkatkan risiko terjadinya wasir adalah:

  • Mengejan saat buang air besar
  • Sering mengangkat benda berat 
  • Mengonsumsi makanan rendah serat
  • Mengalami diare 
  • Alami sembelit kronis
  • Obesitas
  • Merokok
  • Sedang hamil
  • Berusia lebih dari 50 tahun / lansia
  • Seks anal
  • Duduk dalam jangka waktu yang lama (baik saat bekerja atau saat di toilet)
  • Memiliki riwayat keluarga yang menderita wasir

Ingat, sangat penting untuk menemui dokter jika Anda melihat pendarahan dari rektum. Anda perlu memastikan penyebabnya adalah heoroid dan bukan masalah lain. Pendarahan dari rektum atau anus atau tinja berdarah mungkin merupakan tanda sesuatu yang lebih serius seperti kanker.

Baca Juga: Apa Penyebab Hemoroid?

Bagaimana Cara Mencegah Hemoroid?

Meskipun hemoroid tidak selalu dapat Anda cegah, namun Anda dapat mengurangi kemungkinan risiko terjadinya dengan:

  1. Rutin dan cukup olahraga
  2. Minum air putih yang cukup
  3. Mengonsumsi makanan yang tinggi serat
  4. Kurangi konsumsi daging merah dan makanan olahan serta konsumsi alkohol
  5. Jangan merokok
  6. Hindari mengejan saat buang air besar
  7. Hindari mengangkat beban yang terlalu berat
  8. Berjalan dapat membantu pencernaan sehingga buang air besar lebih lancar dan lebih mudah untuk mengeluarkannya
  9. Segera ke toilet setelah Anda merasa ingin buang air besar, jangan menundanya
  10. Hindari duduk atau berdiri dalam waktu lama
  11. Tidurlah miring jika Anda sedang hamil. Ini akan membantu untuk mengurangi tekanan pada pembuluh darah pada panggul. Sehingga dapat membantu mencegah wasir membesar.

Bagaimana Cara Mengobatinya?

Umumnya, gejala akan hilang dengan sendirinya setelah beberapa hari. Namun, dalam beberapa kondisi melakukan pengobatan di rumah bisa cukup membantu. Namun, cara tersebut mungkin hanya membuat gejala wasir mereda, tetapi sumber wasirnya tidak sembuh dengan sendirinya.

Menggunakan obat-obatan tidak benar-benar mengobati sumber ambeien, tetapi bisa membantu meredakan gejala nyeri atau gatal. Jika Anda menderita wasir yang terus-menerus, kemungkinan besar Anda tidak akan merasakan kelegaan yang bertahan lama hanya dengan menggunakan krim dan salep. Oleh karena itu sangat penting untuk melakukan pemeriksaan lengkap dengan dokter sehingga dokter bisa mengetahui jenis wasir Anda dan sudah sampai mana tingkat keparahannya.

Pengobatan hemoroid pun berdasarkan dari kedua hal tersebut. Setelah berhasil mendiagnosis, maka dokter akan membuat rencana pengobatan yang sesuai dengan kondisi Anda. Misalnya, seperti Vena Wasir Center yang menggunakan teknologi modern untuk mengatasi hemoroid dengan menggunakan laser, radiofrekuensi dan/atau wellc.

Baca Juga: Diagnosis Ambeien Diperlukan Untuk Rencana Pengobatan yang Tepat

Untuk informasi lebih lanjut, atau untuk menjadwalkan janji temu, silakan menghubungi Call Center : Whatsapp

 

Share:

Facebook
Twitter
WhatsApp

Tinggalkan Balasan

Baca Juga

Related Posts

Nyeri Punggung Bawah dan Sembelit

Nyeri punggung bawah dan sembelit, keduanya bisa saling berhubungan. Sembelit, yaitu buang air besar kurang dari tiga kali seminggu, dapat terasa menyakitkan dan dapat memengaruhi

Sembelit dan Sakit Punggung

Sembelit dan sakit punggung terkadang terjadi secara bersamaan atau saat setelah buang air besar. Dalam beberapa kasus, sembelit dapat menyebabkan sakit atau nyeri punggung. Di