Hemoroid pada ibu hamil merupakan hal yang cukup umum terjadi. Terutama pada trimester ketiga ketika rahim yang membesar memberi tekanan pada pembuluh darah. Hemoroid atau wasir bisa menyakitkan. Mereka juga mungkin terasa gatal, perih, atau berdarah, terutama selama atau setelah buang air besar .
Saat tubuh Anda mengalami berbagai macam perubahan fisik selama kehamilan, wasir bisa menjadi salah satu iritasi yang tidak diinginkan. Namun kabar baiknya adalah umumnya hal tersebut tidak berbahaya bagi kesehatan Anda atau bayi Anda, dan biasanya merupakan masalah jangka pendek. Meskipun mengejan selama persalinan dapat memperburuk wasir, wasir biasanya akan hilang dengan sendirinya setelah Anda melahirkan.
Beberapa wanita mengalami wasir untuk pertama kalinya saat hamil. Namun jika Anda pernah menderita wasir sebelumnya, kemungkinan besar Anda akan mengalaminya lagi saat hamil.
Baca Juga: Ambeien Saat Hamil Apakah Bisa Melahirkan Normal ?
Penyebab Hemoroid Pada Ibu Hamil
Melansir dari Womens Health, hingga 50 persen wanita hamil menderita hemoroid. Wasir sering terjadi selama kehamilan karena berbagai alasan. Selama kehamilan, volume darah meningkat pesat, yang dapat menyebabkan pembuluh darah membesar. Rahim yang membesar juga memberikan tekanan pada pembuluh darah vena pada rektum. Selain itu, sembelit bisa memperburuk wasir.
Lebih lanjut, berdasarkan sebuah jurnal pada tahun 2014 yang dipublikasikan melalui laman PubMed, bahwa di antara 280 ibu hamil, 45,7 persen mengalami sembelit.
Sembelit ini mungkin juga penyebabnya oleh:
- duduk dalam jangka waktu yang lama
- mengubah hormon
- mengonsumsi zat besi atau suplemen lainnya
Pengobatan Hemoroid Pada Ibu Hamil
Wasir biasanya membaik setelah melahirkan, namun Anda dapat mencoba banyak pengobatan rumahan dan perubahan gaya hidup untuk mengurangi gejala wasir.
Anda juga sebaiknya menghubungi dokter untuk mendiagnosis dan mengobati wasir Anda. Wasir yang tidak diobati dapat memburuk seiring berjalannya waktu dan menyebabkan komplikasi seperti peningkatan rasa sakit atau, dalam kasus yang jarang terjadi, anemia akibat pendarahan. Selain itu, wasir bukan satu-satunya penyebab pendarahan di dekat anus, ada baiknya Anda berkonsultasi dengan dokter jika Anda melihat adanya pendarahan baru saat Anda menyeka atau saat buang air besar.
Dengan melakukan konsultasi lebih dulu dengan dokter, maka Anda bisa mengetahui rencana pengobatan wasir selama kehamilan atau setelah melahirkan.
Baca Juga: Hemoroid Grade 4 Yang Perlu Anda Ketehaui
Call Center : Whatsapp